Pastinya gak enak dunk saat bekerja di depan komputer pandangan kita tiba-tiba menjadi samar dan kepala menjadi sakit. Nah itu bisa jadi karena mata kita lelah setelah di’paksa’ bekerja keras.
Mata lelah juga bisa disebabkan karena melihat objek dengan jarak yang sama secara terus menerus seperti bekerja di depan komputer, atau pencahayaan yang kurang mendukung,
Nah agar mata gak gampang lelah, perhatikan hal-hal berikut ini.
- Atur Jarak dan Posisi Monitor Dengan Mata
Posisi monitor komputer merupakan hal patut diperhatikan pertama sekali. Komputer yang letaknya tidak dirancang dengan baik akan bisa mengakibatkan posisi tubuh yang janggal, dan pada akhirnya bisa mempengaruhi mata
dalam fungsi penglihatannya.
Yang menjadi perhatian dalam hal ini adalah jarak antara mata dengan monitor komputer. Para ahli sih menyarankan jarak mata dan monitor sekitar 50-70 cm. Atau ada juga sebagian ahli yang menyimpulkannya dalam rumus yang didapat dengan mengalikan lebar diagonal layar dengan bilangan 2.
Selanjutnya, posisi monitor sebaiknya diatur agak lebih rendah dari ketinggian mata, bagian tengah monitor antara 10-23 cm di bawah mata.
Meletakkan monitor lebih tinggi dari mata bisa memicu kekakuan otot leher, punggung dan bahu.
- Periksa monitor
Bila gambar dari monitor tampak semakin buram, berkedip-kedip atau tidak nyaman bagi mata anda, ada baiknya diperbaiki atau mengganti monitor itu. Selain itu sering-sering bersihkan monitor dari debu dan kotoran yang mengganggu layar.
- Gunakan filter monitor.
Sebaiknya gunakan filter glass monitor agar bisa mengurangi sinar yang menyilaukan dan radiasi yang dipancarkan layar monitor.
- Aturlah Pencahayaan ruangan.
Perhatikan pencahayaan dalam ruang kerja anda. Pencahayaan disini bisa dari lampu atau juga matahari. Yang dianjurkan adalah cahaya yang tidak terlalu terang dan menyilaukan mata maupun redup.
Cahaya yang terlalu terang akan membuat silau dan mengganggu penglihatan,
sementara terlalu redup bisa merusak mata lama kelamaan karena akan sepenuhnya membuat mata melihat langsung ke sumber cahaya.
Pengaturan pencahayaan ruangan yang baik adalah dengan mengatur letak meja
komputer sehingga sinar terang yang datang dari atas kepala atau jendela tidak berada di sekitar meja kerja saat melihat monitor.
Posisi meja yang dianjurkan adalah di samping karena bila jendela terletak di depan akan menyilaukan mata sementara di belakang dapat menimbulkan bayangan pada monitor komputer.
Penggunaan lampu meja juga sering membuat objek di sekitar monitor menjadi
lebih terang ketimbang cahaya yang keluar dari monitor komputer.
Lampu meja sebaiknya disesuaikan cahayanya sehingga tak langsung
menerpa mata ataupun mengenai layar monitor.
- Hindari penggunaan kontak lensa atau kacamata.
Sebaiknya jangan menggunakan kontak lensa atau kacamata saat bekerja di depan komputer karena bisa mengurangi aliran udara di sekitar bola mata.
Pun jika harus menggunakan, maka sebaiknya gunakan kacamata khusus yang dipakai untuk bekerja di depan komputer terutama bagi pengguna lensa presbiopia. Lensa khusus ini sebaiknya disesuaikan dengan jarak pandang dan sudut aman mata terhadap layar monitor. Penggunaan lapisan antirefleksi pada kacamata di beberapa negara maju telah diteliti mampu mengurangi kelelahan mata.
- Bekerjalah dengan font yang cukup besar
Jika harus mengedit tulisan di monitor, sebaiknya gunakan ukuran font yang cukup besar. Jangan paksa mata untuk membaca huruf kecil. Anda bisa menggunakan fasilitas untuk memperbesar ukuran font. Dan jika sudah selesai, anda bisa mengembalikannya ke ukuran semula.
- Letakkan kertas kerja agar mudah dibaca
Sebaikanya letakkan kertas kerja (jika anda ingin menyalin atau membaca kertas kerja) dengan jarak yang seimbang dengan monitor.
Fungsinya sih agar anda gak perlu bolak balik memfokuskan pandangan
untuk membaca kertas kerja, setelah membaca di layar monitor.
- Jangan lupa istirahatkan mata
Mata butuh diistirahatkan sejenak. Caranya bisa dengan memejamkan atau mengerdipkan mata. Tapi jangan gosok-gosok mata anda.
Sebuah penelitian di AS pernah memberikan bukti bahwa pengguna komputer ternyata lebih jarang mengedipkan mata dibanding kedipan normal mata yang terjadi sekitar 12 kali permenit. Rata-rata yang didapat adalah hanya 5 kali berkedip permenit saat menggunakan komputer.
Mengerdipkan mata penting untuk mengurangi resiko mengalami mata kering. Jika mata terbuka terus menerus berlama-lama maka semakin tinggi pula kornea mata mengalami dehidrasi dan bisa merasa panas atau sakit. Jika hal itu sudah terjadi, para ahli menganjurkan untuk menggunakan obat tetes mata.
Bila anda terlalu lama melihat dalam jarak dekat, alihkan pandangan anda ke arah yang jauh. Lakukan iniselama beberapa menit setiap 30 menit.
0 komentar:
Posting Komentar